KPK Didesak Proses Bupati Tanggamus

TANGGAMUS : Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK-RI), diminta untuk mengambil langah cepat untuk memproses Bupati Tanggamus, Bambang Kurniawan yang diduga melakukan gratifikasi dengan cara memberikan sejumlah uang untuk pemulusan APBD 2016 kepada anggota Dprd setempat. Desakan ini dilontarkan Ketua Petani Batu Balai Bersatu (PBB) Tanggamus , Zainudin. Menurutnya, dengan dipercepatnya proses oleh KPK, maka publik/masyarakat Tanggamus bisa memantau dan tidak bertanya-tanya soal kepastian kasus tersebut. “Tidak ada alas an bagi KPK untuk tidak menidaklanjuti persoalan ini. Kalaupun ini ada tindak pidananya harus segera cepat diproses, agar masyarakat khususnya masyarakat Tanggamus tidak ada pertanyaan untuk persoalan ini, “ kata Zainudin, Senin, (18/01/2016). Sebelumnya, Posisi Bupati Tanggamus, Bambang Kurniawan, nampaknya kian tersudut dan terus menjadi gunjingan. Ini setelah dugaan gratifikasi yang dilakukan Bambang dilaporkan belasan anggota Dprd setempat ke KPK-RI. Sementara itu desakan tokoh di Tanggamus menginginkan agar dugaan perbuatan gratifikasi tersebut harus ditindaklanjuti sesegera mungkin oleh KPK. Seperti yang dilontarkan Rizal Umar salah satu tokoh Tanggamus yang menegaskan, KPK RI harus segera cepat memperoses persoalan dugaan gratifikasi yang dilaporkan oleh 13 Anggota DPRD Tanggamus. “ Apalagi yang saya dengar Ini kan sudah ada laporan resmi dari 13 anggota dewan yang diterima laporannya oleh KPK-RI. Jadi tidak ada alasan KPK itu tidak menindaklanjuti persoalan ini,” kata Rizal kepada Medinas Lampung, Rabu (13/01/2016). Mencermati persoalan gratifikasi , kata Rizal, ini bisa menjadi rentetan praktik-praktik lainnya yang terjadi dalam penggunaan anggaran oleh pemerintah setempat. Hingganya, kata dia, ibaratkan rumah itu pintunya sudah terbuka lebar, sudah pasti banyak indikasi-indikasi lain yang terjadi di Tanggamus ini. “ Jadi perlu digali sampai ke akar-akarnya, Tegas Rizal.. Diakui Rizal, dirinya terus memantau persoalan gratifikasi , termasuk dengan kinerja KPK. Apabila masalah ini sampai dibiarkan berlarut-larut, dirinya sebagai tokoh masyarakat Tanggamus dan asli putra daerah Tanggamus, akan terus mengiring persoalan ini. “ Kalau memang persoalan ini tidak segera cepat diproses kami masyarakat Tanggamus akan mengadakan aksi besar-besaran. Tetapi untuk saat ini kita tunggu dulu perkembangannya sampai akhir bulan Januari ini, karna KPK itu kan sedang sibuk dengan internal mereka, seperti sekarang ini kan semua baru, baru pelantikan Ketua, pengurus baru, baru persemian Gedung baru, baru pelantikan direktur penyidik, “ katanya. Jika kasus ini terkesan lmaban, Rizal menaggapnya hal yang wajar dikarenakan terjadinya pergantian pimpinan dalam tubuh lembaga antirasuah tersebut. Namun kata Rizal jangan menjadikan hal itu menghambat proses penyidikannya. “ Tetapi tidak bisa terlalu lama dong persoalan ini dibiarkan, harus segera ditindak lanjuti, dan harapan saya bulan-bulan ini harus terangkat kasus ini, harus ada pemanggilan untuk Bupati dari KPK, sesui dengan intruksi Presiden RI Joko Widodo. Rizal menambahkan, yang namanya korupsi itu harus di bantai tanpa pandang bulu. Dan korupsi sebagai musuh rasional. Saat ini, harus buktikan dipemerintahan Jokowi komitmen pemberantasan korupsinya. “ Jadi untuk saat ini kita lihat dulu kalau ternyata ini lambat mungkin tidak lama lagi kita akan mengadakan aksi, “ tutup Rizal.(r)

Share this: