 |
| Ilustrasi Pasar Way Halim |
"kami menilai bahwa Dinas Perdagang masih belum siap dalam perencanaan perbaikan Pasar Way Halim, bagai mana tidak, ketika kami melakukan Sidak kepasar itu, semua para pedagang masih belum tau kapan akan diperbaiki," ujar Ketua Komisi II DPRD Kota Bandar Lampung, Poltak Aritonang, Selasa (25/7).
Poltak menilai bahwa Dinas Perdagang Kota hingga saat ini juga belum menentukan tempat relokasi yang jelas untuk para pedagang disana.
"Waktu belum ditentukan dan tempat relokasi juga belum ditentukan dimana, iya itu sama saja persiapan dalam perbaikan Pasar Way Halim belum matang seharusnya sejak sekarang Dinas Perdagangan harus membenah diri guna mempersiapakan perbaikan pasar itu, jangan sampai buah dari kurang matangnya dalam perencanaan, dapat berakibat negatif bagi para pedagang dan masyarakat sekitar pasar, mengingkat lokasi pasar itu tepat berada ditengah permukiman penduduk,"terang dia
Meski begitu dirinya mengharapkan agar Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung dapat menyusun dedline dalam penyusunan rencana perbaikan Pasar Way Halim.
"Harus pasang dedline, tanggal sekian mereka (Dinas Perdagangan) sidak kepasar, tanggal sekian membangun, tanggal sekian merelokasi pedagang, jangan hanya menunggu bola saja, harus kerja, kan ini mau diperbaiki ko sampai saat ini mereka (Dinas Perdagang) belum menentukan kapan waktu perbaikan,"jelas Poltak
Dilain sisi, anggota Komisi II juga angkat bicara terkait belum matangnya perbaikan Pasar Way Halim.
"Sangat disayangkan, bahwa hingga saat ini mereka (Dinas Perdagangan) saja belum menentukan kapan waktu perbaikan pasar itu, sebab kalau sejak awal perencanaan saja kirang matang dikhawatirkan akan menimbulkan dampak negatif dalam perbaikan pasar itu," ujar Ernita Siddik.
Terlebih, ketika DPRD Kota Bandar Lampung melakukan sidak kepasar itu, tidak sedikit para pedagang Pasar Way Halim mengeluhkan belum jelasnya kapan dan dimana mereka akan direlokasikan.
"Banyak sekiali para pedagang disana kebingungan, mereka semua menanyakan kapan perbaikan dan dimana tempat sementara mereka," paparnya.(ji)
Posting Komentar