Kantor Polresta Bandar Lampung |
BANDARLAMPUNG, (Kopiinstitute.com) – Bandar Lampung Kota Aman. Begitu ungkapan tepat mengapresiasi kinerja Polresta Bandar Lampung atas keberhasilan menekan aksi kejahatan sehingga berdampak turunnya angka kriminalitas.
Hal tersebut terungkap berdasarkan perbandingan data kriminalitas periode Januari – Agustus 2016 dengan Jumlah Tindak Pidana 2237 kasus, sedangkan dalam periode yang sama di tahun 2017 hanya 2137 kasus dari total 14 item kasus dan didapat penurunan sebesar 4,47 persen.
Hal tersebut terungkap berdasarkan perbandingan data kriminalitas periode Januari – Agustus 2016 dengan Jumlah Tindak Pidana 2237 kasus, sedangkan dalam periode yang sama di tahun 2017 hanya 2137 kasus dari total 14 item kasus dan didapat penurunan sebesar 4,47 persen.
Dari jumlah keseluruhan itu, diklasifikasikan dalam curas, curat dan curanmor (C3) juga mengalami penurunan drastis pada 2016 curas sebanyak 87 kasus, curat 274 kasus dan curanmor 282 kasus.
Sedang ditahun 2017 curas hanya 77 kasus, curat 265 dan curanmor 262 kasus. Dilihat dari data penurunan jumlah tindak pidana curas sebesar 11,4persen, curat 3,28persen dan curanmor mengalami penurunan hingga 7,19persen.
Disisi lain, penyelesaian tindak pidana mengalami peningkatan signifikan yakni antara 2016 -2017 penyelesaian kasus curas meningkat 30,29 persen, curat 30,18 persen dan curanmor sebesar 21,27 persen.
Sedang ditahun 2017 curas hanya 77 kasus, curat 265 dan curanmor 262 kasus. Dilihat dari data penurunan jumlah tindak pidana curas sebesar 11,4persen, curat 3,28persen dan curanmor mengalami penurunan hingga 7,19persen.
Disisi lain, penyelesaian tindak pidana mengalami peningkatan signifikan yakni antara 2016 -2017 penyelesaian kasus curas meningkat 30,29 persen, curat 30,18 persen dan curanmor sebesar 21,27 persen.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes (Pol) Murbani Budi Pitono menerangkan, terkait C3 merupakan fokus prioritas sehingga arah penegakan hukum dapat bersinergi dengan fokus yang menjadi prioritas Polda Lampung, terlebih penegasan prioritas disampaikan langsung Kapolda Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo dihadapan awak media belum lama ini.
“jadi kita tetap bekerja maksimal dan professional dalam penegakan hukum guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta maksimal dalam pelayanan yang prima,” ujar dia, Rabu (27/9/2017).
Lebih jauh dijelaskan dia, aksi kejahatan yang terjadi adalah satu kasus yang harus ditangani serta diungkap. Namun satu kasus bukan berarti dapat dikategorikan tidak aman.
”pengamanan terbuka dan tertutup jelas ada ya. Nah adapun aksi kejahatan seperti curanmor silahkan melapor karena pasti kita terima dan tindaklanjuti. Perlu diketahui juga tugas menjaga keamanan itu adalah tugas kita bersama jadi polisi dan masyarakat harus saling bahu membahu supaya tidak ada celah untuk pelaku kejahatan di Bandar Lampung,” terang Kapolres.
”pengamanan terbuka dan tertutup jelas ada ya. Nah adapun aksi kejahatan seperti curanmor silahkan melapor karena pasti kita terima dan tindaklanjuti. Perlu diketahui juga tugas menjaga keamanan itu adalah tugas kita bersama jadi polisi dan masyarakat harus saling bahu membahu supaya tidak ada celah untuk pelaku kejahatan di Bandar Lampung,” terang Kapolres.
Murbani mengimbau kepada pemilik kendaraan untuk selalu waspada dan menggunakan kunci ganda serta memarkir kendaraan ditempat yang aman. Kemudian, guna meminimalisir dan terhindar dari pelaku curas mapun curat untuk tidak menggunakan hal-hal yang dapat mengundang perhatian pelaku kriminal dan terakhir, tutur dia, terapkan kewaspadaan dimanapun berada.(wen)
Posting Komentar