NASIONAL

Featured Video

Games

daerah

Fashion

pendidikan

Pembangunan Infrastruktur Gerakkan Ekonomi Lampung

Bandar Lampung : Ekonomi Lampung tahun 2015 akan lebih baik dari 2014. Artinya, ada peningkatan kapasitas ekonomi Lampung. Peningkatan kapasitas ekonomi tersebut ditunjukkan oleh indikator pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan peningkatan kemampuan perekonomian menghasilkan (barang dan jasa). 

Peningkatan tersebut diperoleh melalui perbandingan, yaitu membandingkan kondisi yang ada dengan kondisi sebelumnya. Jika pada 2014 ekonomi Lampung tumbuh 5,08% terhadap 2013, diperkirakan 2015 akan tumbuh sekitar 5,2%—5,5% terhadap 2014. 

Hal ini menunjukkan perekonomian Lampung tidak mengalami perlambatan. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi tersebut dipicu oleh pembangunan infrastruktur, baik jalan tol lintas Sumatera maupun jalan provinsi, irigasi, dan pengairan maupun embung. 

Keberadaan pembangunan infrastruktur telah menggerakkan ekonomi dan membuka peluang usaha sehingga mendorong investasi. Pembangunan jalan tol akan menggerakkan ekonomi melalui tenaga kerja dan bahan baku yang digunakan. 

Begitu juga dengan pembangunan dan perbaikan jalan provinsi, yang diperkuat pula dengan jalan kabupaten. Pembangunan infrastruktur pertanian juga mulai besar manfaatnya. Target peningkatan produksi gabah 1 juta ton selama dua tahun 2015—2016 juga ikut menggerakkan ekonomi Lampung. 

Kondisi infrastruktur, baik jalan maupun irigasi, merupakan dasar penopang yang baik untuk perekonomian 2016. Dengan melihat capaian ekonomi 2015, diperkirakan tahun 2016 ekonomi Lampung akan lebih baik. Karena itu, tidak berlebihan jika pertumbuhan ekonomi Lampung akan berkisar 5,4%—5,7%. 

Kondisi ini masih akan ditopang oleh pembangunan infrastruktur , baik jalan (jalan tol dan jalan provinsi) maupun pengairan (irigasi dan embung), yang sudah dimulai sejak 2015 akan masih berlanjut, bahkan dengan intensitas yang lebih tinggi. Begitu juga dengan peningkatan produksi gabah serta jagung dan kedelai. 

Pada 2016, alokasi anggaran pemerintah meningkat baik yang berasal dari pemerintah daerah (provinsi dan kabupaten/kota) maupun Pemerintah Pusat (APBN). Termasuk dalam hal ini alokasi dana desa akan menjadi salah satu pemicu dinamika ekonomi di daerah. 

Dalam hal ini, Pemprov Lampung juga meluncurkan program Gerakan Membangun (Gerbang) Desa Saburai dengan alokasi dana Rp300 juta per desa untuk 100 desa. 

Membaiknya perekonomian 2016 tidak terlepas dari kondisi ekonomi dunia yang membaik. Perekonomian dunia diperkirakan tumbuh 3,8% pada 2016 yang lebih baik dari tahun sebelumnya yang tumbuh 3,3% (2015) dan negara berkembang tumbuh 4,6%, lebih baik dari tahun sebelumnya yang tumbuh 4,2%. Begitu juga secara nasional, pada 2016 ditargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5%, lebih baik dari tahun 2015 yang diperkirakan sekitar 4,7%. 

Lampung yang perekonomiannya masih didominasi sektor pertanian akan diuntungkan oleh iklim yang lebih baik karena tahun 2015 ada kemarau panjang akibat El Nino. Dan sebagai eksportir hasil bumi, Lampung akan diuntungkan dengan mulai pulihnya negara tujuan ekspor sehingga diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekspor. 

Lampung juga tengah memperkuat perekonomian daerah dengan mendorong hilirisasi produk hasil pertanian melalui industri pengolahan hasil pertanian. Infrastruktur dan regulasi terus diperbaiki dalam rangka menjadikan Lampung ramah investasi. 

Hanya masih akan ada ganjalan karena defisit listrik, yang sangat dibutuhkan sektor industri pengolahan. Semoga dalam jangka pendek ada jalan keluar, dengan pembangunan pembangkit listrik di mulut tambang dan panas bumi (Ulubelu, Suoh–Sekincau, Gunung Rajabasa). Dan yang sangat memungkinkan adalah pemanfaatan gas yang melintasi Lampung untuk disalurkan ke Jawa.(r)

Share this:

Posting Komentar

 
Copyright © Bunk PeNa. Designed by OddThemes & VineThemes