Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Timur Syahrudin berjabat tangan usai memimpin apel. |
Sukadana, (Kopiinstitute.com) - Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera akan bentuk Tim Khusus Penangan Aset Daerah. Rencana itu disampaikan saat apel pembinaan bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Lampung Timur.
Syahrudin menekankan pentingnya pengelolaan keuangan daerah khususnya aset daerah. “BPK itu bukan persoalan mesti selesai seratus persen, yang penting itu progresnya. Ada progresnya dari sekian ratus miliar aset yang tidak tertangani, dan sudah sekian ratus miliar yang sudah kita tangani. Karena akan saya ubah, saya buat tim penyelesaian masalah aset. Tim ini nanti dibawahnya ada koordinator, dan koordinator ini membidangi masing masing dinas dan mereka bekerja selama empat bulan,” terang Syahrudin, Kamis (24/8/2017).
Para pegawai diminta lebih mencintai Kabupaten Lampung Timur dengan cara ikut berdomisili di Kabupaten Lampung Timur khususnya pada saat hari kerja serta membelanjakan sebagian penghasilannya juga di Kabupaten Lampung Timur.
“Saya tidak akan kasih lagi bentuk bentuk kegiatan yang dilaksanakan di luar Kabupaten Lampung Timur. Semua harus kita lakukan disini, mau itu seminar, diskusi atau apapun. Kita punya Islamic Center, kita punya Pusiban, kita punya Guest House, kita punya Aula Sekretariat Pemda semua kita ada.”ungkapnya.(RA)
Syahrudin menekankan pentingnya pengelolaan keuangan daerah khususnya aset daerah. “BPK itu bukan persoalan mesti selesai seratus persen, yang penting itu progresnya. Ada progresnya dari sekian ratus miliar aset yang tidak tertangani, dan sudah sekian ratus miliar yang sudah kita tangani. Karena akan saya ubah, saya buat tim penyelesaian masalah aset. Tim ini nanti dibawahnya ada koordinator, dan koordinator ini membidangi masing masing dinas dan mereka bekerja selama empat bulan,” terang Syahrudin, Kamis (24/8/2017).
Para pegawai diminta lebih mencintai Kabupaten Lampung Timur dengan cara ikut berdomisili di Kabupaten Lampung Timur khususnya pada saat hari kerja serta membelanjakan sebagian penghasilannya juga di Kabupaten Lampung Timur.
“Saya tidak akan kasih lagi bentuk bentuk kegiatan yang dilaksanakan di luar Kabupaten Lampung Timur. Semua harus kita lakukan disini, mau itu seminar, diskusi atau apapun. Kita punya Islamic Center, kita punya Pusiban, kita punya Guest House, kita punya Aula Sekretariat Pemda semua kita ada.”ungkapnya.(RA)
Posting Komentar