Erwin Sinaga, Munir, Fokki (Ketua Repdem DIY - Andi (Sekretaris Repdem DIY), Grace |
BANDARLAMPUNG, KI - DPD REPDEM Se-Propinsi Lampung menggelar diskusi dipelataran makam Bung Karno. Diskusi tersebut mengusung tema Bung Karno dan Sejarah Kebangsaan Indonesia.
Demikian diungkapkan Eks penggagas dan pendiri FMN Nasional Erwin Sinaga, minggu (30/4/2017). Edwin mengatakan, setelah diskusi selesai selanjutnya rombongan melakukan ziarah kebangsaan ke dua makam yaitu makam Bung Karno & Hadratussyeckh KH. Hasyim Asy'ari dijombang.
Setibanya dijogja, tutur mantan aktivis Lampung ini, rombongan yang dipimpin Ketua DPD REPDEM Lampung Grace P Nugroho, SH. istirahat di Sekretariat DPD REPDEM D.I.Y. yang sudah ditunggu oleh jajaran pengurus DPD REPDEM D.I.Y.
Agenda dilanjutkan diskusi antara pengurus DPC REPDEM 5 kab/kota dan DPD REPDEM D.I.Y, dengan Pengurus DPC REPDEM 15 kab/kota dan DPD REPDEM Lampung.
Diskusi dimoderatori oleh Munir A. Haris, S. Sos. I ketua DPC REPDEM Lam-Teng yang juga Mantan Presma DEMA UIN SU-KA D.I.Y 2003-2005.
"Diskusi membahas persoalan Kebangsaan terkini hingga melakukan Refleksi, Evaluasi, perjalanan 9 tahun sejak REPDEM ditetapkan sebagai sayap partai oleh Ketum PDI Perjuangan Hj. Megawati Soekarno Putri, serta untuk menemukan formulasi baru penataan organisasi agar REPDEM mampu menyiapkan kader yang mempunyai Ideologi yang tuntas dalam rangka mewujudkan PDI Perjuangan sebagai partai pelopor dalam mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang budaya," jelas Erwin Sinaga.
Beberapa kesepemahaman dan kesepakatan antara REPDEM D.I.Y dan REPDEM Lampung dalam rencana menyongsong MUNAS III DPN REPFDEM 14-16 juli 2017 di jakarta.
Pertama, MUNAS REPDEM harus menjadi momentum untuk melakukan refkeksi dan Evaluasi serta menemukan formulasi baru untuk meneguhkan diri sebagai sayap partai yang siap berada digarda depan dalam melakukan Advokasi persoalan kerakyatan.
Kedua, REPDEM sebagai sayap partai yang mempunyai otot dan otak karena relatif didominasi kaum muda, harus melakukan penataan organisasi dengan benar dan massif sebelum akhir 2018 harus sudah terbentuk DPC-DPD REPDEM se Indonesia.
Ketiga REPDEM harus menjadi sayap partai yang konsen untuk melakukan kaderisasi dan Ideologisasi ditingkatan kaum muda, oleh karenanya DPD REPDEM D.I.Y dan Lampung sepakat membentuk Tim yang menyusun Silabus kaderisasi yang akan ditawarkan di MUNAS DPN REPDEM, sehingga REPDEM mampu mencetak kader yang siap dipimpin dan siap memimpin serta menjadi Pejuang Pemikir dan Pemikir Pejuang.
Keempat, pelaksanaan Pileg dan Pilres yang bersamaan di 2019 akan memecah konsentrasi untuk pemenangan Pilpres karena seluruh energi kader partai akan tercurah untuk menenangkan diri sendiri di Pileg. Hal ini harus diantisipasi dan REPDEM harus siap berada digarda depan mengisi ruang itu untuk memenangkan kembali pertatungan di Pilpres.
Kelima, DPD REPDEM D.I.Y dan DPD REPDEM Lampung berkomitmen bersama melakukan Konsolidasi Gagasan dan Gerakan menjelang MUNAS III dengan DPD dan DPC yang lainnya se indonesia.
Disepakati, sebelum MUNAS akan melakukan Informal Meeting yang bertempat dilampung dengan mengundang ketua DPC dan DPD se-Indonesia untuk merumuskan Gagasan bersama yang akan dibawa ke MUNAS III DPN REPDEM, sehingga diharapkan MUNAS bukan seremonial untuk sekedar memilih dan mengukuhkan Ketua dan pengurus yang baru.(rls)
Posting Komentar