BANDARLAMPUNG, KI - Mendagri Tjahjo Kumolo didampingi Panglima TNI Jendral TNI Gatot Nurmantyo (sekaligus sebagai Ketua PB Forki) secara resmi membuka Kejurnas Karate Piala Mendagri ke - 19 dengan memukul gong di GOR Saburai Bandar Lampung, Jumat 24 Maret 2017.
"Kepada atlit harus mampu sumbangkan emas sebagai bukti prestasi terbaik. Dalam waktu dekat akan hadapi Sea Games, tahun depan ada Olimpiade. Ingat janji atlit dan janji wasit harus dipegang teguh. Pegang kejujuran untuk meraih prestasi terbaik, " kata Tjahjo dihadapan 2.029 orang atlit, pelatih, official, wasit dan juri.
Kejurnas tersebut akan digelar hingga Minggu 26 Maret 2017 mendatang. Peserta berasal dari berbagai organisasi dan perguruan karate diseluruh Indonesia. Hasil dari kejurnas tingkat yunior ini menjadi calon atlit yang akan masuk Pelatnas 2017.
Target tinggi dipasang. Tjahjo menargetkan Asian Games sementara Panglima TNI menargetkan atlit karate Indonesia harus bisa beraksi di Olimpiade.
Saat menyampaikan kata sambutannya, Tjahjo menyindir kondisi GOR Saburai yang kurang representatif untuk kejurnas olahraga.
"Besok kalau mau diadakan disini lagi, saya minta gedung ini harus diperbaiki dengan baik. Setiap ibukota provinsi dan kabupaten harus punya sarana dan prasarana olahraga terbaik untuk mendukung kemampuan atlit berkembang, " kritik Tjahjo yang disambut dengan tepuk tangan meriah para peserta yang kepanasan.
Turut hadir dalam pembukaan kejurnas yang digelar dua tahun sekali itu Kapolda Lampung Irjend Pol Sudjarno bersama unsur Forkopimda Provinsi Lampung lainnya.
Selaku Ketua Umum Inkanas Provinsi Lampung, Sudjarno menjadi tuan rumah bagi 170 orang atlit dan official serta 14 wasit dan dewan juri dari Inkanas seluruh Indonesia.(rilis)
Posting Komentar