Hasriadi mengaku pelantikan wakil rektor awalnya akan dilakukan pada tanggal 5 Januari 2016, akan tetapi karena alasan waktu yang todak memungkinkan, sehingga pelantikan diundur. "Tanggal 5 waktunya sempit karena libur, jadi kita pilih tanggal 12 minggu berikutnya," kata Hasriadi.
Terkait nama-nama yang akan dilantik sebagai wakil rektor, Hasriadi memastikan bahwa mereka adalah orang-orang yang memiliki kompetensi dan kredibilitas yang cukup baik, sehingga ia mengklaim bahwa pilihanya sudah tepat.
"Saya sangat kenal dengan mereka, orang mereka orang Unila semua, track recordnya juga saya sudah tahu," kata Hasriadi tanpa menyebutkan siapa nama-nama yang akan dia pilih sebagai wakil rektor.
Berdasar pada sumber, beberapa nama yang muncul akan menjadi calon kuat para wakil rektor, di antaranya Aom Karomani, Suharso, Agus Hadiawan, Bujang Rahman, Syarief Makya, dan Lusmeilia Afriani.
Masih menurut sumber yang enggan disebutkan namanya tersebut menuturkan, jika melihat politiknya, nama-nama yang bakal mengisi jabatan wakil rektor adalah tim sukses/orang dekat Hasriadi pada pemilihan Rektor pada Agustus 2015 lalu.
"Kalau kita lihat dari peta politik pada wakti pemilihan rektor pasti tidak jauh orang-orangnya ya itu saja, masa orang yang sudah berjuang susah payah tidak dikasih jabatan," kata dosen Unila tersebut.
Meski demikian, kata dia nama-nama tersebut bisa saja berubah sewaktu-waktu hal itu mengingat jagka pelantikan wakil rektor masih cukup lama, selain itu penunjukan wakil rektor merupakan preogatif Rektor.
"Bisa saja berubah, karena wakil hak mutlak rektor, posisi wakil rektor yang pertama adalah dia harus sejalan dengan rektor, kalau dia tidak satu ide pemikiran maka akan sulit," tandasnya.
Saat dikonfirmasin terkait nama-nama tersebut, Hasriadi tidak membantah. Menurut dia, kemungkinan tersebut selalu ada, selain itu nama-nama tersebut masuk kriteria/kualifikasi untuk mengisi jabatan wakil rektor.
"Isu dari mana, ya tapi kita lihat saja nanti, kemungkinan semuanya ada," pungkas Hasriadi.(r)
Posting Komentar